Moisturizer atau pelembap merupakah salah satu produk yang tidak boleh terlewatkan dalam rutinitas perawatan kulit. Skincare satu ini punya peran penting dalam menjaga kelembapan kulit dan mencegah masalah kulit kering hingga iritasi.
Sayangnya meskipun sering digunakan, tak semua orang paham bagaimana cara memakai moisturizer yang tepat. Padahal penggunaan yang tidak benar, justru akan membuat kamu tidak bisa merasakan manfaat dari pelembap secara optimal.
Sebelum mengaplikasikannya ke wajah, ada beberapa tahapan yang harus kamu lalui. Supaya hasil lebih maksimal, yuk simak cara pakai moisturizer yang benar di bawah ini. Jangan lewatkan setiap step-nya, ya!
1. Bersihkan wajah dengan pembersih terlebih dahulu
Tahapan awal dalam cara pakai moisturizer yang benar ialah pastikan wajahmu sudah dibersihkan terlebih dahulu. Kamu bisa membersihkannya menggunakan pembersih wajah, seperti facial wash atau facial foam.
Membersihkan wajah sebelum mengaplikasikan moisturizer berguna untuk mencegah kulit menjadi kering setelah dicuci. Selain itu, pelembap akan bekerja lebih maksimal jika digunakan saat kulit masih dalam kondisi sedikit lembap.
Kamu juga bisa melakukan eksfoliasi ringan saat mencuci wajah. Tujuannya ialah untuk mengangkat sel kulit mati sehingga produk pelembap bisa meresap lebih baik ke dalam kulit.
2. Gunakan toner
Setelah membersihkan wajah, gunakan toner dan serum sebelum mengaplikasikan pelembap. Cara ini bisa membantu mempersiapkan kulitmu agar mampu menyerap pelembap secara efektif. Tak hanya itu, toner juga berguna untuk melembutkan, menghaluskan, dan menenangkan kulit.
Tak hanya berfungsi menyeimbangkan pH kulit setelah mencuci muka, toner juga bisa memberikan hidrasi awal. Bahkan, beberapa produknya mengandung bahan aktif untuk mengembalikan nutrisi kulit, mengatasi kemerahan, hingga bercak kering.
Sementara itu, serum bisa kamu gunakan untuk menutrisi kulit agar tampak lebih sehat. Beberapa produk serum biasanya juga mengandung formula tertentu untuk mengatasi masalah kulit berjerawat, kerutan, noda hitam, kulit kering, hingga penuaan.
3. Oleskan moisturizer secara merata
Setelah selesai mengaplikasikan toner dan serum, tunggulah beberapa menit agar produknya benar-benar meresap ke dalam kulit. Selanjutnya, kamu bisa mulai mengoleskan pelembap dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Totolkan krim pelembap pada beberapa bagian wajahmu.
- Ratakan mulai dari bagian luar wajah ke arah tengah dengan gerakan memutar ke atas.
- Mulailah meratakan pelembap dari bagian tengah dagu.
- Lalu, pijat perlahan dengan gerakan melingkar lembut ke arah garis rahang menuju dahi dan berakhir ke area hidung.
Hindari mengoleskan pelembap dari hidung ke arah telinga, karena hal ini bisa membuat sisa produk menumpuk di sekitar garis rambut. Cara pakai moisturizer seperti ini juga akan berisiko menyumbat pori-pori sehingga menyebabkan muncul komedo atau jerawat di area tersebut.
4. Gunakan pelembap di area leher
Langkah selanjutnya yaitu memakai moisturizer di leher. Cara pakai moisturizer di bagian leher ini sering diabaikan oleh orang-orang. Padahal, kulit leher merupakan bagian perpanjangan dari kulit wajah dan memerlukan perawatan yang sama.
Banyak orang cenderung mengaplikasikan pelembap lebih banyak di area wajah. Kemudian, baru sisa produknya dioleskan ke leher. Tapi, cara ini sebaiknya dihindari, Bela.
Ada baiknya, kamu menggunakan satu oles pelembap untuk wajah dan satu oles lagi untuk leher. Jika kamu hanya menggunakan setengah-setengah, hal ini bisa membuat warna kulitmu justru menjadi belang antara wajah dan leher.
5. Pilih pelembap sesuai tipe kulit
Cara pakai moisturizer yang harus kamu perhatikan ialah gunakan sesuai dengan jenis kulitmu. Pelembap umumnya memang mengandung bahan untuk membuat kulit lembap. Namun, selain itu juga dapat menyebabkan kulit lebih berminyak. Hal ini dikarenakan moisturizer dirancang untuk mengatasi kulit yang cenderung kering.
Bagi pemilik kulit normal, kamu bisa memilih moisturizer ringan dengan kandungan minyak alami. Sementara, jika kulitmu termasuk tipe kering, cobalah gunakan losion yang lebih berat untuk mengunci kelembapan kulit.
Memilih kandungan pelembap yang tepat sesuai kondisi kulit akan membantu kamu mendapatkan hasil maksimal. Apalagi jika dibarengi dengan teknik yang benar. Jadi, jangan sampai salah pilih moisturizer, ya!
6. Aplikasikan tabir surya
Jangan sampai lewatkan pula menggunakan sunscreen, Bela. Setelah selesai menggunakan pelembap, gunakan tabir surya untuk melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari.
Pastikan kamu memilih tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi sesuai dengan kebutuhan kulit. Lalu, aplikasikan kembali setiap dua jam, terutama setelah berenang atau berkeringat.
Bila perlu, kamu bisa mencoba membeli pelembap atau produk skincare lainnya yang sudah mengandung SPF. Langkah ini akan membantu kamu merawat kulit secara praktis dan efisien.
7. Gunakan moisturizer setelah krim obat
Terakhir, jika kamu sedang menggunakan krim obat, seperti kortikosteroid atau tacrolimus, sebaiknya tunggu hingga 30 menit sebelum mengaplikasikan moisturizer. Pastikan pula selalu memeriksa kemasan obat secara teliti. Gunakan obat dan perawatan kulit lainnya sesuai anjuran dokter, ya.
Apabila kamu langsung menimpanya dengan moisturizer, bisa-bisa krim obatnya tidak bekerja efektif sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, adanya jeda waktu tersebut akan memberikan ruang bagi kulit untuk menyerap kandungan aktif dari obat secara optimal, tanpa terganggu produk lain.
Demikian, tujuh cara pakai moisturizer yang benar agar kulitmu tampak berkilau, sehat, dan mampu mendapatkan manfaat secara efektif. Jadi, sudah benarkah langkahmu dalam menggunakan moisturizer selama ini?