Lirik "Butterfly" - Rich Brian, Pergulatan Emosi dari Hubungan Toxic

Single terbaru untuk album studio ketiganya

Lirik "Butterfly" - Rich Brian, Pergulatan Emosi dari Hubungan Toxic

Segelintir orang mungkin pernah mengalami, atau bahkan tengah menjalani hubungan cinta yang beracun. Mereka seakan terus bertahan dengan seseorang yang tidak baik bagi mereka, seiring dengan kemunculan tanda-tanda yang menunjukkan untuk segera melepaskannya.

Mereka meyakinkan diri sendiri bahwa hal tersebut masih dinamakannya cinta. Kebanyakan dari mereka memilih untuk bertahan lantaran momen-momen indah masih membuat berdebar rasanya, walaupun saat-saat buruk juga membuat mereka hampa. Pergolakan batin antara logika dan perasaan, namun hampir setiap hari, perasaanlah yang kerap kali menang.

Tepat pada 25 April 2025, Rich Brian nggak main-main dalam menangkap tarik-ulur emosi tersebut lewat lagu terbarunya yang berjudul "Butterfly". Setiap liriknya bakal terdengar eksplisit tanpa filter. Akan tetapi, rapper asal Indonesia ini mengungkapkan segala kepahitan itu hingga membuat perasaannya menjadi kacau, dengan harmony lembut yang adiktif.

Rich Brian ungkap sisi rentan dan matangnya dalam memproduksi "Butterfly"

Lirik "Butterfly" - Rich Brian, Pergulatan Emosi dari Hubungan Toxic

Rich Brian telah merilis single baru berjudul “Butterfly”, dari album studio ketiganya, WHERE IS MY HEAD?,  yang akan menyusul tanggal 23 Mei mendatang. Lagu ini sempat bocor duluan di livestream Twitch bersama d4vd. Single yang diproduksi sendiri ini menyoroti perkembangan musik Rich Brian, dan hal tersebut menjadi tema utama dari album barunya nanti.

"Butterfly" menceritakan bagaimana pusingnya berada di hubungan yang nggak sehat, dan di sini pula Brian dilanda kebingungan antara harus memilih berpisah atau bertahan. Musiknya sendiri terdengar seperti pengembangan dari suara analog yang telah ia eksplorasi sebelumnya dalam single berjudul "Little Ray of Light".

Berbicara mengenai "Butterfly", Brian pernah mengatakan dalam rilis pers yang Popbela terima, “Ini adalah salah satu lagu terindah dan tersulit yang pernah saya buat, (dan) saya menulisnya tentang seseorang yang menunjukkan begitu banyak kekurangan dari diri saya yang tidak saya ketahui. Pada dasarnya, saya berbicara tentang betapa mindernya saya dengan beat musik yang terdengar seperti Human Nature dengan 808s.” 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2025 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2025 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved