Lada dan merica adalah rempah populer yang sering digunakan sebagai bumbu masakan. Keduanya berasal dari tanaman Piper Nigrum dalam famili Piperceae. Meski sama-sama dapat menciptakan cita rasa pedas dalam masakan, lada dan merica memiliki karakteristik yang khas dan berbeda.
Untuk kamu yang masih pemula dalam memasak, penting untuk mengetahui perbedaan lada dan merica, agar tidak salah dalam penggunaannya. Berikut 9 perbedaan lada dan merica yang sudah Popbela rangkum untuk kamu!
1. Lada dan merica memiliki bentuk fisik yang berbeda
Meski berasal dari tanaman yang sama, perbedaan lada dan merica terlihat dari bentuk fisik yang berbeda. Merica adalah bentuk utuh dari buah tanaman Piper Nigrum berbentuk biji, sedangkan lada adalah merica yang telah dihaluskan menjadi bubuk. Jadi, keduanya berasal dari tanaman yang sama, namun diolah dengan bentuk fisik yang berbeda sehingga menghasilkan karakteristik rasa yang berbeda pula.
2. Perbedaan pengolahan lada dan merica saat panen
Lada dan merica memiliki bentuk fisik yang berbeda karena melalui proses pengolahan yang berbeda pada saat panen. Seteah panen, merica hanya mengalami proses perendaman dengan air lalu dikeringkan. Sedangkan lada masih harus melalui proses perontokan tangkai, pemisahan biji, penggilingan hingga pengemasan secara khusus sebelum sampai ke tangan konsumen.
3. Memiliki warna yang berbeda
Meski berasal dari tanaman yang sama, lada dan merica berasal dari varietas yang berbeda sehingga memiliki perbedaan dalam warnanya. Umumnya, merica terdiri dari warna merah, hijau, hitam dan putih. Sedangkan, lada umumnya hanya terdiri dari hitam dan putih saja.
4. Karakteristik rasa yang berbeda
Perbedaan lada dan merica berikutnya adalah dari karakteristik rasanya. Meski sama-ssama memberikan sensasi pedas, rasa dari lada lebih tajam dan kompleks dibandingkan merica yang aroma dan rasa pedasnya cenderung lebih ringan.
5. Senyawa piperin dalam lada lebih tinggi dari merica
Karakteristik rasa pedas pada lada dan merica dihasilkan dari senyawa piperin di dalamnya. Kandungan senyawa ini ditemukan lebih tinggi pada lada terutama lada hitam dan lada panjang dibandingkan pada merica. Sedangkan merica lebih banyak mengandung senyawa pikromikroterpena.
6. Vitamin C, vitamin K dan serat pada lada lebih tinggi dibanding merica
Selain senayawa piperin, lada juga mengandung vitamin C, vitamin K dan serat yang lebih tinggi dibanding merica. Meski begitu, kalori yang terkandung dalam merica lebih rendah daripada lada.
7. Pengaruh terhadap warna masakan
Terhadap warna masakan, lada cenderung meninggalkan bintik hitam pada masakan sehingga kurang menarik jika ingin dihidangkan dengan tampilan menarik. Sedangkan merica tidak meninggalkan warna yang mencolok, sehingga lebih cocok untuk tampilan masakan yang bersih.
8. Perbedaan penggunaan lada dan merica pada masakan
Perbedaan lada dan merica selanjutnya terletak pada penggunaannya dalam masakan. Lada lebih banyak digunakan pada daging, ikan, sayuran dan saus pada hidangan khas Asia Selatan. Sedangkan merica bisa digunakan lebih luas pada daging, ayam, sup, saus, seafood hingga makanan penutup.
9. Perbedaan harga
Harga lada biasanya lebih mahal dibandingkan merica. Oleh karena itu, lada dianggap lebih eksklusif seperti dipakai untuk hidangan khusus. Berbeda dengan mercia yang harganya lebih murah, sehingga lebih sering digunakan dalam masakan sehari-hari.
Itu dia 9 perbedaan lada dan merica yang sudah Popbela rangkum untuk kamu. Sekarang sudah gak bingung lagi, kan untuk penggunaannya dalam memasak?