Ujian dalam pernikahan datang dalam berbagai macam bentuk, salah satunya ialah sosok suami yang kerap menzalimi istri. Entah itu dengan tidak memberi nafkah, melakukan kekerasan, maupun perselingkuhan yang menyakiti hati istri. Hal ini tentu tidak dibenarkan di dalam Islam, mengingat tindakan semacam ini jelas merupakan perbuatan dosa dan dihukumi haram.
Islam sendiri begitu memuliakan sosok istri, sebagaimana yang tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang artinya:
“Takutlah kalian kepada Allah SWT mengenai urusan istri kalian, karena kalian telah mengambilnya dengan amanat dari Allah SWT, dan kalian halalkan farjinya dengan kalimat Allah SWT, maka hak kalian atas mereka adalah supaya mereka kaum istri jangan mengizinkan orang yang kalian benci masuk ke rumah kalian. Kalau sampai mereka melakukannya maka pukullah mereka dengan pukulan yang tidak menyakiti, sedangkan hak mereka atas kalian adalah kalian berikan nafkah dan juga pakaiannya dengan cara yang baik.” (HR. Muslim: 1218)
Apabila suami berbuat zalim, maka kamu bisa memanjatkan beberapa doa menghadapi suami zalim berikut ini yang dipercaya mustajab. Sebab, doa orang zalim termasuk doa yang tidak akan ditolak oleh Allah SWT.
Berikut kumpulan doanya.
1. Surat Al-Baqarah ayat 250
Surat berikut ini dapat kamu amalkan agar senantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan ketika menghadapi suami yang bersikap zalim.
رَبَّنَآ اَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَّثَبِّتْ اَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ
Rabbanaa afrigh ‘alayna shabraq watsabbit aqdaamanaa wanshurnaa ‘alal qawmil kaafiriin
Artinya:
"Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami, kukuhkanlah langkah kami, dan menangkanlah kami atas kaum yang kafir."
2. Surat Yunus ayat 85
Selanjutnya, kamu dapat mengamalkan surat Yunus berikut ini yang akan menghindarkanmu dari cobaan dan tantangan yang hadir dalam pernikahan akibat sosok suami yang zalim.
فَقَالُوا۟ عَلَى ٱللَّهِ تَوَكَّلْنَا رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِّلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ
Fa qalu 'alallahi tawakkalna, rabbana la taj'alna fitnatal lil-qaumiz-zalimin
Artinya:
"Lalu mereka berkata: 'Kepada Allah lah kami bertawakkal. Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zalim'."
3. Surat Thaha ayat 25-28
Penggalan surat Thaha di bawah ini adalah doa Nabi Musa A.S ketika beliau menghadapi Firaun yang zalim. Kamu bisa panjatkan doa berikut demi diberikan kesabaran, kemudahan ketika berinteraksi dengan suami, serta agar ia sadar akan perangainya yang menyakitimu.
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii
Artinya:
"Ya Rabb-ku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."
4. Surat Al-Kahfi ayat 10
Agar urusan dipermudah, salah satunya saat menghadapi suami yang kerap menzalimi, kamu bisa memanjatkan penggalan surat Al-Kahfi di bawah ini.
فَقَالُوا۟ رَبَّنَآ ءَاتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
Fa qalu rabbana atina mil ladungka rahmataw wa hayyi` lana min amrina rasyada
Artinya:
"Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)."
5. Surat Al-Anbiya ayat 87
Menghadapi suami yang kerap kali menyakiti hati barang tentu merupakan sebuah ujian bagi istri. Oleh karenanya, patutlah kamu untuk berserah diri kepada Allah SWT dan meminta pengampunan-Nya, agar Allah SWT mengangkat kesulitan yang kamu alami tersebut.
أَن لَّآ إلٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ الظّٰلِمِينَ
La ilaha illa anta sub-hanaka inni kuntu minaz-zalimin
Artinya:
"Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."
6. Surat Al-Qasas ayat 21
Selanjutnya, memohon pertolongan Allah SWT saat menghadapi sikap suami yang menyakiti hati, baik lewat kata-kata maupun perbuatan bisa dengan membaca penggalan surat Al-Qasas berikut ini.
رَبِّ نَجِّنِى مِنَ ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ
Rabbi najjini minal-qaumiz-zalimin
Artinya:
"Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu."
7. Doa Nabi Daud A.S
Terakhir, panjatkanlah doa Nabi Daud A.S ketika kamu merasa tersakiti akibat sikap suami. Ini adalah doa yang bertujuan agar hati suami yang keras bisa luluh, dan pada akhirnya menyadari perbuatan buruknya yang menyakitimu selama ini.
اللَّهُمَّ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْكَبِيْرُ وَأَنَا عَبْدُكَ الضَّعِيْفُ الذَّلِيْلُ الَّذِيْ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِكَ، اللَّهُمَّ سَخِّرْ لِيْ كَمَا سَخَّرْتَ فِرْعَوْنَ لِمُوْسَى وَلَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ كَمَا لَيَّنْتَ الْحَدِيْدَ لِدَاوُدَ فَإِنَّهُ لَا يَنْطِقُ إِلَّا بِإِذْنِكَ نَاصِيَتُهُ فِيْ قَبْضَتِكَ وَقَلْبُهُ فِيْ يَدِكَ جَلَّ ثَناَءُ وَجْهِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anna abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa haula wa la quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii (sebut nama suami) kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadikka. Jalla tsanau wajhik. Ya arkhamar rakhimiin
Artinya:
"Ya Allah, sungguh Engkau Maha Mulia Maha Besar. Sementara aku hamba-Mu yang sangat hina dina. Tiada upaya dan kekuatan kecuali karena Engkau. Ya Allah, tundukkanlah (Sebut nama suami) padaku, sebagaimana Engkau telah menundukkan Fir’aun pada Musa A.S. Dan luluhkan hatinya untukku, sebagaimana Engkau telah meluluhkan besi untuk Daud A.S. karena sungguh dia takkan berbicara kecuali dengan izin-Mu. Ubun-ubunnya dalam genggaman-Mu, dan hatinya di tangan-Mu. Pujian wajah-Mu telah Agung. Wahai yang lebih sayang para penyayang."
Itulah kumpulan doa menghadapi suami zalim yang bisa kamu panjatkan. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu, ya.