Pengusaha sekaligus pemilik Pondok Indah Mall, Murdaya Widyawimarta Poo, dikabarkan meninggal dunia pada hari Senin (7/4/2025). Kabar duka tersebut dibagikan oleh akun Instagram DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia @dppwalubi_pusat. Sosok yang dikenal sebagai konglomerat ini meninggalkan jejak besar, terutama di dunia properti dan pusat perbelanjaan Tanah Air. Salah satunya yang paling ikonik, Pondok Indah Mall, atau singkatan populernya, PIM.
Lantas, seperti apa sejarah mall yang telah berdiri selama 34 tahun ini? Langsung saja, simak artikel di bawah, yuk!
Awal mula berdirinya Pondok Indah Mall
Pondok Indah Mall tak hanya sekadar pusat perbelanjaan biasa. Mal yang berlokasi di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan ini telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Jakarta sejak pertama kali dibuka pada tahun 1991.
Selama lebih dari tiga dekade, Pondok Indah Mall terus berkembang dan memperkuat citranya sebagai pusat perbelanjaan lengkap untuk seluruh keluarga, fasilitas modern, hingga spot hangout.
Pondok Indah Mall (PIM) pertama kali dibangun oleh PT Metropolitan Kentjana Tbk, sebuah perusahaan properti ternama yang dikenal mengembangkan kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. PIM merupakan sebuah kompleks pusat perbelanjaan besar yang kini sudah memiliki tiga gedung utama, yakni PIM 1, PIM 2, dan PIM 3.
Pondok Indah Mall dibangun di kawasan yang kerap disebut sebagai “Beverly Hills-nya Jakarta”. Lingkungan sekitar PIM memang didominasi oleh perumahan elit, lapangan golf, sekolah internasional, dan fasilitas kelas atas lainnya.
Perkembangan Pondok Indah Mall dari tahun ke tahun
PIM 1 terdiri dari 3 lantai. Kala itu, konsep mal besar baru ada Plaza Indonesia di Jakarta. Kehadiran PIM langsung mencuri perhatian masyarakat yang mencari tempat belanja sekaligus hiburan dalam satu lokasi, namun terasa dekat dengan 'kantong' remaja 90-an.
Berada di lokasi yang strategis dan dekat akses tol dan dikelilingi sekolah gaul, PIM memiliki keunggulannya tersendiri. Hal ini membuat Pondok Indah Mall mengembangkan area tersebut secara bertahap untuk menghadirkan PIM 2 & South-North Skywalk.
Bangunan dengan 5 lantai tersebut diresmikan pada tahun 2005. Memiliki desain yang lebih modern dan tenant premium, membuat PIM 2 semakin bisa menjamah berbagai kalangan.
Tak berhenti sampai disitu, pengembangan PIM terus berlanjut dengan hadirnya Street Gallery pada tahun 2013. Tempat ini dikhususkan sebagai kawasan kuliner dan lifestyle yang lebih menarik dan tetap terasa mewah.
Hingga akhirnya pada tahun 2021, PIM 3 resmi dibuka. Dilengkapi berbagai fasilitas F&B lengkap hingga area rooftop cantik bernama Love on Top Skywalk yang menjadi spot favorit untuk berfoto.
Dilengkapi berbagai fasilitas dan tenant berkelas
Pondok Indah Mall semakin dilengkapi fasilitas yang menunjang kenyamanan pengunjung. Antara lain; area parkir luas, musala yang bersih, waterpark, bioskop, rooftop dan outdoor dining, skywalk dengan pemandangan city view, hingga exhibiton hall untuk berbagai acara.
Di sisi lain, PIM juga terhubung langsung dengan Pondok Indah Office Tower, Pondok Indah Residence dan hotel InterContinental Jakarta, yang menjadikannya pusat perbelanjaan dan bisnis yang sangat strategis.
Pondok Indah Mall dikenal memiliki tenant legendaris yang sempat hits di masanya, bahkan menjadi alasan orang datang ke PIM. Di antaranya B18, Cafe Regal, Restoran Pronto, Oh La La, hingga Metro Department Store yang membuka tenant pertamanya di PIM 1 bersamaan dengan Hero Supermarket, dan Cinema XXI.
Kini, tenant di PIM lebih beragam dan kekinian, mulai dari brand fashion premium, beauty store, hingga deretan F&B populer seperti Uniqlo, ZARA, H&M, SOGO, Sephora, Sociolla, Bath & Body Works, Starbucks, Gyu Kaku, dan masih banyak lagi.
Sosok di balik megahnya Pondok Indah Mall
Murdaya Widyawimarta Poo, juga dikenal sebagai pemilik Jakarta International Expo (JIExpo) dan pendiri Central Cipta Murdaya (CCM) Group. Perusahaan yang telah berdiri sejak 1984 tersebut bergerak dalam industri properti, manufaktur, ritel, konstruksi, perkebunan kelapa sawit, hingga kayu.
Dikabarkan meninggal dunia pada hari Senin (7/4/2025). Kabar duka tersebut dibagikan oleh akun Instagram DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia @dppwalubi_pusat.
3Lahir di Blitar pada tahun 1941, Murdaya Poo memulai perjalanan bisnisnya dari bawah. Di masa mudanya, Murdaya pernah menjadi penjual koran hingga akhirnya berkarier dalam bisnis konstruksi pada tahun 1972.
Dengan terus berinovasi, menghadirkan tenant menarik, Pondok Indah Mall selalu jadi pusat perbelanjaan favorit banyak orang hingga saat ini. Apakah kamu salah satu pengunjung yang sering ke PIM, Bela?